Koperasi Kredit, Lembaga Kasih Sayang

Oleh Kosmas Lawa Bagho

Tanggal 14 Februari setiap tahun, setiap umat manusia di plenet bumi ini merayakan Hari Kasih Sayang. Istilah dunia mengatakan Valentine Day. Hari ini dibumbui dengan berbagai ungkapan dan hiasan yang bernuansa cinta. Setiap insan saling memberi hadiah. Ada-ada saja hadiah yang diberikan pada momen spesial ini. Namun semua itu, yang paling peting adalah pemberian hati dan seluruh diri.



Valentine Day dirayakan setiap tanggal 14 Februari untuk senantiasa mengingatkan umat manusia tidak saling menciderai apalagi saling membunuh satu sama lain dalam berbagai bentuk. Hari Kasih Sayang mengingatkan kita tidak berkat-kata kasar apalagi berlaku kasar terhadap orang lain sebagai sesama saudara.

Valentine Day tahun ini diwarnai dengan berbagai kasus kemanusiaan menimpa dunia Indonesia. Ada berbagai bencana alam yang memakan korban, kasus korupsi, terorisme, pembuangan pasien, pemerkosaan, perdagangan manusia, pembobolan bank-bank dan bangkrutnya sebagian lembaga keuangan masyarakat termasuk koperasi kredit.

Hari Kasih Sayang menggugah kesadaran kita untuk kembali pada jalur-jalur yang menghormati dan menghargai kemanusiaan. Berbagai tindakan yang merusak harkat dan martabat baik pribadi dan kelompok hendaknya kita hindari. Kita tolak dengan mentah-mentah. 

Apa Manfaat Valentine Day bagi Gerakan Koperasi Kredit!
Hari Kasih Sayang sangat mengusung kemanusiaan di atas segalanya. Manusia lebih tinggi dari semua kekayaan yang dimiliki termasuk uang. Namun dalam pelaksanaan harian kehidupan manusia kadang, uang menjadi pusat segala-galanya dan bahkan uang menghancurleburkan kemanusiaan manusia. Manusia tidak ditempatkan pada posisi yang sesungguhnya. Martabat manusia telah digantikan dengan uang.

Untuk itu, Velentine Day mengajak manusia koperasi kredit kembali pada nilai-nilai awal. Kejujuran, pengorbanan, ketulusan, kerja keras, kerja cerdas, integritas dan menghargai martabat manusia. Dalam arah dan ranah demikian, sesungguhnya, koperasi kredit adalah lembaga kasih sayang.

Koperasi kredit mendasarkan pilar utamanya pada pendidikan, kemandirian, solidaritas dan inovasi. Pilar-pilar ini merupakan pilar utama dalam Velentine Day (Hari Kasih Sayang). Koperasi kredit bergerak pada lapisan dasar masyarakat akar rumput dan berupaya mendorong mengurangi pola hidup konsumtif ke arah pola hidup menabung, mengalihkan pola hidup mabuk-mabukan ke arah menata masa depan dengan menabung lalu meminjam untuk meningkatkan dan mengembangkan usaha demi meningkatkan pendapatan per keluarga dan pribadi sehingga derajat kehidupan yang sederhana dan miskin berubah ke arah yang lebih sejahtera. 

Pendekatan koperasi kredit demikian adalah pendekatan kasih sayang. Anggota koperasi kredit bahu membahu membangun manusia untuk semakin bermartabat melalui aktivitas-aktivitas yang baik serta menghindari perkataan dan perbuatan yang melanggar cinta.

Salam Valentine Day, Salam Kasih Sayang

Ende, 14 Februari 2014