Jumat, 06 Januari 2017

Transkrip Wawancara 6 untuk Tesis

Oleh Kosmas Lawa Bagho, S.Fil; M.M
Kabid. Pendampingan Puskopdit Flores Mandiri
Alumnus Pascasarjana Universitas Negeri Malang

Catatan:
Penulis telah menyelesaikan studi pada Universitas Negeri Malang dengan judul tesis "Aktualisasi Jati Diri Dalam Pengembangan Koperasi dan Peningkatan Partisipasi Anggota: Studi Kasus pada Koperasi Kredit Sangosay, Ngada, NTT". Penyelesaian penggarapan tesis tepat waktu sekaligus  tepat waktu penyelesaian keseluruhan studi pascasarjana juga sangat bergantung pada kesediaan narasumber dalam memberikan data dan fakta mereka secara pribadi. Dalam aras penghargaan khusus kepada para narasumber maka saya akan memposting semua hasil wawancara lengkap penulis dengan 18 narasumber secara berseri dan berurutan:



TRANSKRIP WAWANCARA
Nomor
6
Hari/Tanggal
Senin,  22 Februari  2016
Nama Informan
Lukang Matilde  (LM)
Waktu
11.00-12.30 Wita
Jabatan
Anggota
Tempat
SMPN 1 Bajawa
Topik
1.      Pengembangan Kopdit
2.      Partisipasi Anggota


Hasil wawancara antara peneliti (P) dengan Ibu Lukang Matilde (LM) sebagai berikut:
P            : (Terima kasih bu. Kita agak lama berdiskusi. Kini kita melangkah pada pengembangan koperasi kredit). Sejak kapan Ibu menjadi anggota koperasi kredit? Mengapa Ibu mau menjadi anggota?
LM        : Saya menjadi anggota koperasi sejak 1989. Saya menjadi anggota karena saya yakin Koperasi Kredit Sangosay memenuhi kebutuhan keluarga terutama pendidikan anak, apabila saya butuh uang bisa pinjam di koperasi kredit ini. Juga ada unsure kebersamaan, kekeluargaan untuk mengatasi persoalan hidup secara berama-sama.
P            : Bagaimana Ibu mengembangkan koperasi kredit?
LM        : Senang sekali, kita susah, Koperasi Kredit Sangosay bisa memenuhinya. Oleh karena itu, saya sebagai anggota mengikuti pendidikan, rajin menyimpan, rajin meminjam dan mengansur kembali serta memanfaatkan berbagai produk dan pelayanan Koperasi Kredit Sangosay.
P            : Capaian-capaian apa saja yang telah dihasilkan Ibu setelah menjadi anggota Koperai Kredit Sangosay?
LM        : Memiliki simpanan dan tabungan yang semakin meningkat di Koperasi Kredit Sangosay, membiayai pendidikan anak hingga sarjana (2 orang), memiliki rumah dan tanah serta berbagai kebutuhan lainnya. Saya dan suami hanya simpan, pinjam dan angsur ke Koperasi Kredit Sangosay. Syukurlah hingga saat ini belum mengalami kesulitan dengan Koperasi Kredit Sangosay.
 P            : Tantangan apa yang paling Ibu rasakan ketika menjadi anggota Koperasi Kredit Sangosay?
LM        : Belum ada kendala yang luar biasa. Saya merasa sebagai anggota, saya dilayani dengan baik, uang aman, pelayanan cepat. Tantangan secara umum mungkin ada sebagian anggota kredit macet berarti bisa mengukur kualitas pengurus dan manajemen.
P            :  Apa jalan keluar yang telah Ibu tempuh dalam mengatasi tantangan sebagai anggota Koperasi Kredit Sangosay?
LM        : Saya berusaha sejauh bisa untuk menjadi anggota yang aktif, berjuang bersama pengurus dan manajemen mensosialisasikan kepada masyarakat untuk menjadi anggota Koperasi Kredit Sangosay sebab banyak manfaat yang anggota peroleh setelah menjalankan berbagai kewajiban.
P            :  Apa saja produk dan pelayanan Koperasi Kredit Sangosay yang paling Ibu minati? Mengapa?
LM        :  Umumnya setiap produk dari Koperasi Kredit Sangosay sangat membantu anggota. Saya memang lebih tertarik pada Sibuhar (Simpanan Bunga Harian) bisa simpan dan ambil kapan saja; Sibudi (Simpanan Untuk Pendidikan) mempersiapkan biaya pendidikan anak-anak yang makin tinggi makin meningkat.
P            : Apa saran Ibu sebagai anggota agar pengembangan Koperasi Kredit Sangosay tetap sehat, kuat dan berkelanjutan?
LM        : Jaga kepercayaan, kerjasama, adanya keterbukaan atau transparansi dalam pengelolaan, RAT-RAT lebih memberikan kesempatan kepada anggota untuk memberikan saran, usul dan perbaikan kualitas pelayanan koperasi kredit., tetap galakkan pendidikan, pelatihan dan pendampingan.
P            : (Ibu, kita sudah tiba pada sesi akhir wawancara. Kita akan berdiskusi tentang partisipasi anggota koperasi kredit). Menurut Ibu, apa itu partisipasi anggota dalam koperasi kredit?
LM        : Keterlibatan aktif dalam menyimpan, meminjam dan mengangsur pinjaman serta kegiatan koperasi kredit lainnya.
P            : Seberapa penting partisipasi anggota dalam koperasi kredit Ibu?
LM        : Penting. Mati-hidupnya Koperasi Kredit Sangosay sangat bergantung pada partisipasi anggota.
 P            : Bagaimana Ibu sebagai anggota dapat berpartisipasi secara penuh di dalam koperasi kredit? Sebutkan partisipasi Ibu di dalam Koperasi Kredit Sangosay?
LM        : Sebagai anggota, saya ikut bertanggungjawab kemajuan Koperasi Kredit Sangosay, memberikan usul, saran pada Rapat Anggota, aktif dalam menyimpan, meminjam dan mengangsur serta memotivasi masyarakat untuk menjadi anggota Koperasi Kreidt Sangosay.
P            : Apa tantangan atau masalah Ibu sebagai anggota dapat berpartispasi? Apa jalan keluar yang ditempuh?
LM        : Saya belum mengalami kendala atau masalah yang luar biasa dalam partisipasi. Saya tahu diri bahwa sebagai anggota harus menjalankan berbagai kewajiban sebelum menuntut hak. Anggota juga harus selalu dilibatkan pengurus dan manajemen dalam membicarakan dan memutuskan berbagai aturan atau pola kebijakan dalam Rapat Anggota Tahunan. Usul: kalau bisa sistem keterwakilan dalam RAT dibuat sekian sehingga semua anggota bisa mengikuti RAT.
P            : Mengapa Ibu perlu berpartisipasi atau terlibat di dalam koperasi kredit sebagai anggota? Apa dampaknya apabila Ibu tidak berpartisipasi secara aktif?
LM        : Saya membutuhkan manfaat koperasi kredit untuk memenuhi kebutuhan keluarga, bunga pinjaman kecil dan akhir tahun mendapatkan SHU (Sisa Hasil Usaha) membuat saya senang dan bangga. Dampak apabila saya tidak berpartisipasi, tentu ada kredit macet, koperasi kredit tidak terlalu berkembang malah tidak berdaya saing dengan koperasi lain maupun lembaga keuangan lain.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar