Oleh Kosmas Lawa Bagho, S.Fil.,M.M
Kabid. Pendampingan Puskopdit Flores Mandiri
Alumnus Pascasarjana Universitas Negeri Malang
SAMBUTAN
PUSKOPDIT FLORES MANDIRI
PADA SAAT RAT KSP KOPDIT RATNA
RUTO, 25 Maret 2017
Yang
terhormat:
…………………………………………………………….
Singkatnya hadirin yang kami banggakan …
Sebagai
insan beriman, patutlah kita menyampaikan puji syukur dan terima kasih kehadirat
Tuhan yang maha esa atas berkat dan tuntunan-Nya
sehingga kita keluarga besar KSP KOPDIT RATNA dapat melewati
tahun buku 2016 dengan berbagai suka duka dan
melangkah ke tahun buku 2017 dengan penuh
kepercayaan diri dan kepala tegak (Ngadha) untuk membangun koperasi kredit ini
lebih sehat, kuat serta semua anggota bisa meraih kesejahteraan.
Puskopdit
Flores Mandiri patut menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada
seluruh fungsionaris dan anggota KSP KOPDIT RATNA melaksanakan RAT Tahun Buku 2016 pada hari ini
masih sesuai tuntutan UU Koperasi Nomor 25 Tahun 1992 yang menyatakan RAT
koperasi primer diberikan rentang waktu sejak Januari sampai dengan Maret tahun
buku berikutnya. Hal ini menunjukkan kerja keras dan kepatuhan fungsionaris dan
anggota pada regulasi yang berlaku di Republik ini.
Bapak/Ibu Undangan, peserta RAT yang
terhormat,
Hampir
tiap tahun kita senantiasa mengakhiri kegiatan tahunan dengan mengadakan rapat
anggota tahunan (RAT). Rapat Anggota Tahunan merupakan wujud nyata asas
demokrasi dan media pertanggungjawaban pengurus-pengawas atas apa yang telah
dilakukan pada tahun buku 2016 serta merancang komitmen perubahan yang akan kita
lakukan pada tahun buku 2017. Koperasi Kredit kita telah dibentuk 37 tahun
lalu, tepatnya tanggal 02 November 1980. Tiga puluh tujuh tahun apabila kita
umpamakan sebagai usia manusia berarti KSP KOPDIT RATNA sudah dewasa, mandiri
dan tidak lagi bergantung pada orangtua. Pertanyaan kritis yang boleh kita
ajukan pada momen RAT yang sangat spesial ini, “Apakah ksp kopdit kita,
sudah matang dalam pengelolaan sehingga ia bisa mandiri dan berkelanjutan?”
Memang
secara statistik atau angka-angka KSP Kopdit kita menunjukkan perkembangan dan
pertumbuhan yang cukup nyata untuk meningkatkan dan memperbaiki tingkat ekonomi
kita masing-masing. Siapa pernah menyangka per 31 Desember 2016, kita
merekrut anggota mencapai 1.772 orang dan kekayaan Rp8,3 miliar lebih (mari kita tepuk tangan bersama). Ini
semua berkat hasil kerja keras kita semua didukung pemerintah dan semua pihak
yang berkehendak baik untuk membangun kehidupan kita yang lebih bersahabat dan
bermartabat.
Koperasi
kredit kita selama 37 tahun juga telah membantu tugas pemerintah untuk
meningkatkan ekonomi masyarakat desa dengan tetap mempertahakan jati diri koperasi
dan empat pilar utama koperasi kredit yakni kemandirian
(swadaya), pendidikan, solidaritas dan inovasi.
Kemandirian
membuat kita tidak menggantungkan pengelolaan dan perputaran modal usaha pada
lembaga lain, pendidikan membuat kita mampu dan sadar berkoperasi sehingga diharpakan
tidak ada lagi kredit macet sementara solidaritas membuat kita kuat dalam satu
keluarga untuk saling bersetia kawan, rajin menabung, rajin meminjam dan rajin
mengembalikan pinjaman serta berbagai inovasi termasuk penggunaan sistem
komputerisasi. KSP Kopdit kita harus tetap melakukan perubahan usaha terkini. Kita
juga perlu belajar pada usaha yang tidak pro perubahan seperti Kodak, telepon
rumah, sepeda motor Suzuki yang pangsa pasarnya terus menurun dan tidak tahu
kapan bertahan dalam penderitaan.
Bapak/Ibu
Undangan, Peserta RAT yang terhormat,
Masih ingatkah kita pernyataan
Bung Karno, presiden pertama kita. “Jasmerah”. Jangan sekali-kali melupakan
sejarah. Koperasi kredit kita saat ini hendaknya tidak melupakan sejarah awal
berdirinya dan para perintis yang menggerakkannya. Kiprah mereka 37 tahun lalu bersandar pada impian besar memberantas para
pelepas uang dengan bunga melangit, sistem ijon serta meminimalisir kemiskinan anggota.
Nilai-nilai dasariah seperti kejujuran, pengorbanan, etos kerja yang tinggi,
transparan dan mengandalkan kekuatan yang ada pada diri sendiri sudah menjadi darah daging para perintis. Dalam keadaan serba terbatas, mereka mampu menghantar
KSP koperasi kredit hingga saat ini. (Mari
kita menunduk kepala sambil merenung serta mendoakan terutama mereka yang telah
mendahului kita).
Nilai-nilai dimaksud saat ini
sedang mendapatkan ujian dan tantangan yang tidaklah
ringan. Oleh karena itu, kami mengajak agar kita kembali menghidupkan filosofi dan nilai dasar itu dalam
keseluruhan pelayanan KSP KOPDIT RATNA dan dalam keseharian
rumah tangga kita masing-masing.
Kita sadar bahwa persaingan antar
lembaga keuangan termasuk koperasi kredit sungguh nyata di depan mata kita.
Semua lembaga keuangan atau koperasi kredit dari luar daerah bisa saja datang
dan berkarya di wilayah kita. Kita tak punya kuasa melarangnya namun kita perlu
konsolidasi diri sambil meningkatkan kekuatan pelayanan sebagai pembeda
(diferensiasi) koperasi kredit kita dengan koperasi lain maupun lembaga
keuangan lain. Sebab kunci kemenangan dalam persaingan adalah pelayanan.
Selain kekuatan pelayanan agar
koperasi kredit bisa menang dalam persaingan dibutuhkan kerjasama yang saling
menguntungkan. Kerjasama itu bisa secara internal seperti kerjasama dan
keharmonisan kerja antara sesama fungsionaris maupun fungsionaris dengan
anggota serta kerjasama eksternal antara koperasi kredit dengan pemerintah
Kabupaten Ngada. Kerjasama itu bisa dalam bentuk
menumbuhkembangkan ekonomi kreatif atau ekonomi produktif atau sektor riil. Pemerintah mempersiapkan
infrastruktur yang bisa mengurangi biaya lalulintas barang dari kota ke desa.
Bapak/Ibu
Undangan, Peserta RAT yang terhormat
Hari ini kita melaksanakan rapat
anggota sebagai realisasi asas demokratisasi di dalam lembaga koperasi kredit.
Hari ini merupakan harinya anggota untuk mengevaluasi, memberikan saran-saran
konstruktif pada pengurus dan pengawas agar berbagai program yang sudah
dilakukan bisa dievaluasi secara cerdas dan program yang akan dilakukan dapat
menjawabi kebutuhan kita anggota.
Puskopdit
mengharapkan agar KSP Kopdit kita menerapkan empat (4) Sehat. Pertama Sehat
Organisasi (organisasi yang transparan dalam pengelolaan dan mengutamakan kepentingan
anggota). Sehat Usaha: usaha keuangan koperasi kredit kita yang maju dan
berkelanjutan serta memberikan ruang yang seluas-luasnya kepada anggota untuk
menikmati pinjaman dalam upaya meningkatkan usaha-usaha produktif. Kita
diharapkan tidak lagi melakukan pinjaman untuk tujuan konsumtif atau
menghabiskan. Ketiga Sehat Mental: koperasi kredit kita harus membentuk anggota
sebagai manusia yang positif, kreatif dan menghasilkan. Tidak ada lagi anggota
yang tidak bahagia dalam menjalani kehidupan berorganisasi koperasi kredit
maupun dalam kehidupan sehari-hari. Keempat, sehat kompetensi. Pengurus,
pengawas, penasihat, manajemen dan anggota hendaknya memiliki kompetensi yang
berdaya saing sehingga mampu menghadapi berbagai tantangan pengelolaan baik
dari dalam maupun dari luar.
Ada
tujuh kebiasaan yang perlu kita perhatikan dalam menghadapi tantangan atau
cobaan menurut Stephen R. Covey (1989). Tujuh kebiasaan itu adalah jadilah
manusia pro-aktif, mulailah dari tujuan yang jelas, dahulukan yang utama, berpikir
menang-menang, berusahalah mengerti orang lain lebih dahulu, bersinergi:
menggabungkan kekuatan semua orang/elemen melalui kerjasama yang positif dan
asalah gergaji kompetensi. Untuk kepentingan KSP Kopdit kita saat ini, saya
mengambil poin pertama yakni jadilah manusia/anggota yang pro-aktif. Kita semua
baik fungsionaris maupun anggota hendaknya mengambil tanggungjawab terhadap
semua persoalan yang sedang kita hadapi. Ketika mengahdapi persoalan: janganlah
bertanya, mengapa terjadi, siapa yang melakukannya tetapi ATP (ambil
tanggungjawab pribadi) dan bertanya bagaimana kita bisa keluar dari persoalan
tersebut. Kita menjadi manusia pro-aktif yang mengambil inisiatif untuk memberi
solusi (jalan keluar yagn produktif). Kita menjadi solusi bagi organisasi yang
kita cintai ini.
Ingat,
Tuhan Yesus yang kita imani jatuh tiga kali menuju golgota penderitaan namun
Tuhan Yesus berdiri kembali menuju kemenangan kebangkitan jaya. Kita semua di
sini, di KSP KOPDIT RATNA ini baru jatuh satu kali, entahkah kita terus terperosok
ke dalam jurang persoalan? Ambil tanggungjawab untuk segera menyelesaikan dan
konsolidasi kekuatan dalam kebersamaan untuk membuat lembaga ini lebih
berkualitas dan semua anggota menikmati kesejahteraan.
Akhirya, Puskopdit menyampaikan
penghargaan setinggi-tingginya kepada fungsionaris dan anggota KSP KOPDIT RATNA yang telah melaksanakan RAT tepat pada waktu.
Terima kasih juga untuk kerjasama kita selama ini. Puskopdit juga menyampaikan
terima kasih berganda kepada pemerintah Kabupaten Ngada yang telah memberikan kondisi yang memungkinkan
pengembangan koperasi kredit di wilayah ini serta kerjasama yang produktif
untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat di kabupaten kita
tercinta.
Selamat
melaksanakan RAT hari ini,
semoga
lancar dan sukses sesuai harapan.
Sekian dan terima kasih.
Kosmas Lawa Bagho
Kabid. Pendampingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar